Pages

Sabtu, 13 Oktober 2012

Batal Kontrak Piton , Sriwijaya Fokus Poles Karpeh

Niat manajemen Sriwijaya FC untuk merekrut kembali Budi Sudarsono kandas. Striker berjuluk si Piton tersebut batal “balik” merumput di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring karena negoisasi tidak berjalan mulus.“Budi (Sudarsono) resmi kita batalkan. Intinya kami belum berminat untuk kembali mendatangkan Budi,” ujar Direktur Keuangan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) Augie Bunyamin saat dikonfirmasi  kemarin, (12/10). Gagal datangkan mantan penggawa tim nasional (timnas) Indonesia ini bukan masalah besar bagi skuadra Kas Hartadi. Terlebih mereka masih memiliki tiga penyerang boleh dikata cukup  memiliki taji. Sebut saja Jerry Kerpeh, Aliyudin dan Tantan.
“Memang kita lagi butuh sekitar lima pemain lagi (dua asing). Namun bukan posisi striker. Kalau untuk posisi pemain depan saya kira sudah cukup. Sekarang fokus cari pemain tengah dan pemain belakang,” lanjut bos Hotel Swarana Dwipa Palembang ini.Bagaimana nasib Jerry? Sebagai mana diketahui pemain impor asal Australia ini sampai kini belum dapat restu Kas Hartadi. Bahkan Kas (sapaan akrab Kas Hartadi) sudah menolak secara halus.
“Saya kira Jerry masih layak dipertahankan. Ya bila perlu digembleng dulu. Jangan langsung coret. Apalagi memang mencari pemain asing khusus buat yang memiliki pengalaman di Liga Indonesia memang cukup susah (sebagian besar sudah memiliki klub). Tapi penting tetap kita utamakan kualitas. Kalau memang nanti tetap tidak berkembang silakan saja dibuang,” lanjut dia.Sejauh ini sebagian besar penggawa Sriwijaya FC baru lakukan kontrak sepihak. Artinya mereka memang sudah terikat namun belum disahkan. Kontrak mereka baru benar-benar resmi setelah mendapat tambahan tanda tangan dari Presiden Klub Sriwijaya FC Dodi Reza Alex Noerdin.“Sebenarnya sudah sah karena sudah tanda tangan kontrak. Berdasarkan peraturan PT Liga Indonesia kalau namanya pemain sudah lakukan tanda tangan kontrak berarti sudah sah. Tidak ada istilah kontrak sepihak atau pra kontrak,” terang dia.Tanda tangan kontrak sendiri diagendakan di Griya Agung Minggu pukul 12.00 WIB. “Nanti langsung di tanda tangani Presiden Klub Dodi Reza juga akan disaksikan Gubernur Sumsel Alex Noerdin,” tutup dia. (ion/ce3)