Pages

Jumat, 08 Februari 2013

Persebaya Palsu Sekarat , Persebaya DU berpesta

Pemandangan kontras terjadi di tubuh Persebaya palsu IPL dengan Persebaya asli di Divisi Utama, malam ini. Di Mes Persebaya Palsu IPL, Jalan Karanggayam, Surabaya, segelintir  Bonek menggelar istigosah sebagai bentuk keprihatinan.

Sebaliknya, di kubu Persebaya DU justru mengelar acara launching tim di lapangan parkir Jatim Expo, Jalan Ahmad Yani. Berbagai berbagai macam acara hiburan digelar mulai dari launching jersey baru hingga parade band. "Mengawali kompetisi tahun ini, kami mengadakan launching yang berbeda dari tahun lalu. Lebih banyak hiburan," ujar Direktur Utama Persebaya Du, Diar Kusuma Putra.

Tujuannya, lanjut Diar, manajemen Persebaya ingin memberikan semangat bagi tim untuk bisa merealisasikan target menembus Indonesia Super League (ISL) musim depan. "Kami ingin memberikan semangat dan ingin mendekatkan antara suporter, pemain dan manajemen. Jadi bukan sekadar launching tim biasa," tandasnya.

Dalam acara launching tim, Persebaya DU juga memperkenalkan jersey terbaru. Kali ini menggandeng apparel asal Amerika, Warrior. Selama ini Warrior adalah penyuplai resmi jersey klub legendaris asal Inggris, Liverpool. "Untuk di Indonesia, Persebaya menjadi satu-satunya tim yang di-back up oleh Warrior. Nilainya sekitar Rp 800 juta untuk setiap musimnya," jelas Diar

Suasana berbeda justru terjadi di Mess Persebaya palsu IPL Jalan Karangayam, malam ini. segelintir  bonek berkumpul bersama dengan para pemain menggelar acara doa bersama sebagai bentuk keperihatinan atas kondisi tim berjuluk Bledhuk Ijo ini.

Acara istigosah digelar sederhana mulai pukul 18.30. Untuk biaya, para Bonek mengeluarkan biaya secara patungan. Biaya juga berasal dari penjualan kaus 'Save Persebaya' dan lelang nomor cantik. Hanya ada dua tumpeng dan nasi kotak untuk pemain dan tamu.

Seperti sudah diketahui, sudah sembilan hari bonek melakukan aksi pendudukan Mes Persebaya palsu  karena manajemen menghilang tanpa ada kejelasan nasib Persebaya palsu menjelang bergulirnya liga tarkam , Indonesian Premier League, 18 Februari mendatang.

"Kami berharap dengan acara dan aksi pendudukan ini, pengurus Persebaya (persebay palsu,red) yang berkonflik mau mendengarkan dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi," kata Marley, salah satu Bonek yang ikut menduduki Mes Persebaya palsu .

Persoalan di tubuh Persebaya palsu  ini, menurut Marley, sebenarnya bisa selesai, jika pihak-pihak yang berkonflik mau duduk bersama. "Buang ego dan kepentingan, karena Persebaya adalah tim yang memiliki sejarah panjang yang harus dijaga," katanya.

Selain itu, lanjut Marley, Bonek juga ingin memberikan semangat kepada pemain Persebaya palsu. "Kami merasakan apa yang dirasakan pemain saat ini. Kami memberikan semangat kepada mereka, saat mereka berlatih sendiri di lapangan Karanggayam, tanpa instruksi pelatih dan manajemen," ujarnya.(fk)