Saat dibawa ke RS Islam Jemursari karena mengeluh nyeri di dadanya, Janu dalam keadaan sadar. Bahkan ia sempat mengucapkan keinginannya pada dua asistennya, Hengky Oba dan Tony Ho.
"Saya tidak mau mati di sini," ucap Janu seperti yang ditirukan oleh Hengky Oba. "Saat datang ke rumah sakit, dia masih sempat ngomong seperti itu," lanjut Oba.
Sementara itu, dokter jaga Unit Gawat Darurat (UGD) RS Islam Jemursari, dr Nurul Imaniyati memastikan, Janu meninggal sekitar pukul 12.21 WIB. "Bapak Janu meninggal dalam usia 53 tahun. Sebabnya serangan jantung," ucap dr Nurul.
Tapi ketika ditanya lebih lanjut terkait proses penanganan mantan pelatih Arema ini, dr Nurul menolak menjelaskan. "Untuk lebih lanjutnya, besok ada keterangan dari manajemen dan jajaran direksi," tutup dr Nurul.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Kamis (24/12013) hari ini sekitar pukul 12.21, Miroslav Janu meninggal karena serangan jantung. Janu meninggal dalam usia 53 tahun. Sebelum menangani tim Persebaya DU, Janu lebih dulu menjadi juru taktik tim Persela, Arema, PSM dan Persigo Gorontalo.[wdf]