Bertanding di tanah Papua masih menyulitkan bagi Persita Tangerang. Modal kemenangan atas Persiwa di kandang belum cukup untuk bisa mencuri poin di kandang Persidafon Dafonsoro. Skuad asuhan Elly Idris pun takluk 0-4 dari Persidafon di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Kamis (31/1).
Bagi Persidafon, kemenangan ini sangat berharga, karena bisa membangkitkan kembali motivasi mengarungi kompetisi Indonesia Super League 2012/2013. Pasalnya, Persidafon mengalami hasil buruk, dua kekalahan saat melakoni laga tandang ke Arema dan Gresik United.
"Saya sangat bangga, anak-anak bisa menjalankan instruksi dengan baik dan benar sehingga kami bisa meraih kemenangan dengan gol yang cukup banyak," kata Erens Pehelerang, pelatih Persidafon.
Empat gol Persidafon tercipta di babak pertama, melalui Marcio Cireli di menit ke-6, Ronald Setmob menit ke-17, Jaelani Arey Sibi (24), dan Ishak Wanggai dimenit-menit akhir babak pertama lewat titik putih.
Sedangkan di babak kedua, Erens menilai timnya tidak lagi bermain kurang disiplin, sehingga tak bisa menambah gol. "Para pemain kami mulai kurang disiplin setelah unggul 4-0 di babak pertama. Dan babak kedua ini, Persita mulai mengembangkan permainan tetapi tidak sampai membobol gawang kami," katanya.
Kemenangan sempurna ini merupakan modal berharga bagi Persidafon sebelum menjamu Persib Bandung pada 4 Februari mendatang. "Saya kira ini modal yang bagus, dan permainan serta pertahanan kami akan benar-benar diuji saat menjamu Persib pada Februari mendatang," katanya.(dg)