Dualisme kepengurusan PSSI, dualisme kompetisi, maupun dualisme Timnas Indonesia, memang telah usai, seiring digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, Minggu (17/3/2013) lalu.
Namun rupanya dualisme itu kini berpindah ke tempat lain. Persaingan berpindah arena ke lain, yakni persaingan untuk menyiarkan laga Pra-Piala Asia 2015, antara Timnas Indonesia melawan Arab Saudi, yang rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Sabtu (23/3/2013).
Adalah dua stasiun televisi swasta nasional, RCTI dan SCTV, yang kini berebut hak siar pertandingan tersebut. Kedua stasiun televisi swasta yang dulu bersaudara itu, sama-sama mengklaim akan menyiarkan laga tersebut.
Awalnya RCTI, stasiun televisi milik MNC Group itu, telah beberapa kali mengiklankan bahwa mereka akan menyiarkan laga antara Timnas Indonesia melawan Arab Saudi. Iklan pertandingan itu bahkan sudah disiarkan sekitar sebulan silam.
Namun pada Kamis (21/3/2013) pagi, tiba-tiba SCTV juga mengklaim bahwa mereka akan menyiarkan laga tersebut. Bahkan penyiar berita di SCTV, secara jelas menyebutkan stasiun televisi yang bermarkas di kawasan Senayan itu, akan menyiarkan laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi.
Tak pelak hal ini menimbulkan kebingunan bagi para fans Timnas Indonesia, perihal stasiun televisi mana sebenarnya yang memiliki hak siar pertandingan tersebut. Perbincangan mengenai hal ini juga cukup ramai di jejaring media sosial twitter.
(sf)