Shear Blog - Daging sapi yang sudah tidak segar dan sudah busuk saat ini banyak beredar di pasaran. Penjual daging tidak serta merta langsung menjualnya, biasanya daging sapi tidak segar ini dicampur dengan daging yang masih segar untuk menipu pembeli. Lalu bagaimana agar kita tidak tertipu oleh trik ini ? Berikut adalah 5 tips untuk memilih daging sapi yg masih segar :
- Warna : Ciri fisik daging sapi yang masih segar selalu berwarna merah. Jadi jangan sekali-kali memilih daging yang sudah tidak berwarna merah. Bisa jadi daging ini sudah tidak layak dikonsumsi.
- Tekstur : Tekstur daging yang masih segar terasa masih kenyal. Tekanlah sedikit bagian daging untuk mengetahui teksturnya. Jika tekstur daging kembali seperti semula setelah ditekan, atau kenyal, berarti daging masih segar.
- Bau : Daging sapi yang masih segar memiliki aroma yang segar, atau yang biasa disebut bau daging.
- Tidak ada cairan : Ketika membeli daging, Anda pasti melihat cairan berwarna merah mirip darah mengalir keluar dari daging. Cairan ini bukanlah darah, melainkan jus atau sari dari daging tersebut. Di supermarket Anda pasti sering menemui hal ini, namun sebisa mungkin jangan pilih daging dalam kemasan styrofoam berbungkus plastik wrap yang menampakkan cairan tersebut.
- Hindari membeli daging beku : Jika bisa membeli daging segar dan akan langsung mengolahnya, mengapa harus membeli daging sapi beku? Membekukan daging bertujuan untuk mempertahankan keawetan daging. Mungkin saja daging ini awet, namun sebenarnya sudah tidak segar lagi. Ketika terpaksa membeli daging beku, pilih daging yang tidak ada bunga esnya, karena kemungkinan bunga es ini juga ada di dalam daging.
Semoga bermanfaat.
Sumber : Kompas.com